Mengenal Layanan Web Hosting, Jenis-Jenis, Cara Kerja hingga Tips Memilih Hosting

Teknologi1512 Views

Jika anda pernah membuat suatu blog atau website, pastinya pernah mendengar mengenai web hosting atau layanan web hosting. Istilah ini rupanya sudah melekat erat di dunia website atau blog.

Namun, apabila anda baru mendengar pertama kali tentang web hosting, tak perlu bingung. Setelah membaca artikel ini sampai habis, maka anda akan mengetahui apa itu layanan web hosting, jenis-jenisnya, sampai dengan tips memilih hosting. Mari kita simak bersama.

Contents

Pengertian Web Hosting

Web hosting adalah suatu layanan penyimpan segala data dan file website, tujuannya supaya bisa diakses oleh orang lain dan juga bisa online di dunia internet. Jadi, web hosting itu dapat diibaratkan sebuah rumah untuk website yang anda miliki.

Dengan menggunakan layanan hosting, siapapun dapat mengakses atau mengunjungi website dari manapun. Fungsi web hosting ini adalah menjalankan server, mengelola, mengamankan sebuah website, memastikan data (teks, foto, file) dapat diakses oleh pengunjung lewat web browser. Saat ini sudah banyak bermunculan jasa layanan hosting yang dapat membantu kebutuhan anda. Hanya saja anda harus memastikan mana layanan hosting terbaik dan mana yang bukan.

Jenis Web Hosting

Setelah mengetahui definisi dari web hosting, selanjutnya berikut ini kita bahas berbagai jenis layanan hosting. Terdapat 5 jenis layanan web hosting yang harus anda ketahui dan umum digunakan.

1.      Shared Hosting

Yang pertama adalah Shared Hosting, merupakan jenis hosting yang paling populer. Shared Hosting dapat menjadi pilihan yang tepat untuk website dan juga blog yang sederhana. Dengan jenis layanan web hosting ini, anda akan berbagi server bersama klien yang lain pada provider web hosting yang sama.

Jenis hosting murah terbaik seperti Shared Hosting memiliki beragam kelebihan. Dilengkapi control panel yang intuitif yang memberikan kemudahan untuk pemula dalam mengelola account hosting anda. Pada layanan shared hosting, administrasi server serta maintenance menjadi tugas dari penyedia hosting. Pastikan anda memilih jasa Shared Hosting dengan tingkat kinerja lebih cepat daripada hosting biasa.

2.      VPS Hosting

Layanan berikutnya adalah VPS Hosting atau yang dikenal sebagai Virtual Private Server Hosting. Meskipun di sini anda masih akan berbagai server bersama user lain, penyedia layanan web hosting sudah mengalokasikan sejumlah bagian virtual di dalam server untuk kebutuhan khusus pengguna dengan menggunakan teknologi virtualisasi. Dengan demikian, anda bisa mendapatkan ruang virtual server yang dedicated.

Anda juga mendapatkan alokasi memory dan CPU core sesuai kebutuhan anda. Jenis VPS Hosting ini cocok digunakan bagi user yang mempunyai traffic website business yang tinggi. Dengan VPS Hosting, scalability nya mudah, anda bisa upgrade kapan saja. Dan dengan adanya akses root menuju server, anda bisa leluasa dalam mengelola VPS Hosting sendiri.

3.      Cloud Hosting

Layanan hosting yang memakai sejumlah server virtual untuk dapat membuat online sebuah website adalah pengertian dari jenis Cloud Hosting. Apabila anda pemilik website besar misalnya yaitu situs E-Commerce, ataupun website yang mempunyai traffic yang cukup besar, jenis hosting yang satu ini adalah pilihan yang tepat.

Jika terdapat suatu server yang down atau ditemukan masalah, server lainnya akan menjaga web supaya tetap online. Berbeda dengan VPS, Cloud Hosting tidak selalu menyediakan akses root.

4.      Dedicated Hosting

Dedicated Hosting sesuai namanya, disini anda dapat memiliki sebuah server fisik khusus untuk anda sendiri pada situs anda. Jadi, penggunaannya sangat fleksibel. Sistem operasi serta perangkat lunak yang anda ingin gunakan dapat dikonfigurasikan. Termasuk keseluruhan setup aspek hosting sesuai kebutuhan.

Memilih tipe layanan web hosting ini anda akan mendapatkan bantuan yang berasal dari customer support handal. Dedicated Hosting memiliki keamanan yang terjamin, dan juga keandalan yang cukup tinggi.

5.      WordPress Hosting

Yang kelima yaitu WordPress Hosting adalah bentuk lain Shared Hosting, namun lebih dikhususkan untuk para pengguna WordPress. Terdapat plug in yang siap untuk dipakai di berbagai hal dan server dikonfigurasi khusus pada WordPress.

Situs akan lebih cepat proses loadingnya dan bisa terhindar dari masalah karena konfigurasi  server sudah dioptimasi guna mendukung layanan WordPress. 

Nah, setelah anda memahami jenis layanan WordPress hosting, pastikan anda menemukan web hosting Indonesia yang terbaik, ya.

Bagaimana Cara Kerja Web Hosting?

Ini termasuk poin paling penting yang wajib anda ketahui. Berikut akan dijelaskan dengan singkat tentang cara kerja web hosting supaya anda memiliki gambarannya. Sederhananya, cobalah anda bayangkan anda sedang membuka alamat website di mesin pencarian internet.

Ketika anda mengakses alamat tersebut, internet akan mengirimkan permintaan akses ke server hosting. Lalu, server akan langsung merespon dengan cara mengirim kembali data-datanya dari alamat web yang telah dicari berupa teks atau tulisan serta gambar. Itulah gambaran singkat tentang seperti apa cara kerjanya.

Perbedaan Hosting dengan Nama Domain

Lalu, apa perbedaan dari web hosting dengan nama domain? Web hosting merupakan ruang server untuk situs web anda, dan nama domain adalah sebuah alamat dari situs anda. Sebetulnya perbedaannya sudah cukup jelas.

Misalnya nama domain anda adalah ardhosting.com, apabila pengguna ingin akses situs anda, mereka mengetikkan nama domain ke alamat browser. Anda wajib untuk membayar domain tiap tahunnya agar kepemilikan domain aman. Namun, anda bisa menemukan web hosting gratis domain juga.

Tips Memilih Hosting

Tentunya ada beberapa hal mengenai cara memilih hosting supaya bisa pas dengan situs web anda. Pemilihan hosting tidak bisa sembarangan, pertimbangkan hal-hal di bawah ini terlebih dahulu.

  1. Mempertimbangkan fitur Memcached dan juga SSH
  2. Menyesuaikan spesifikasi web hosting dengan situs website yang telah anda buat
  3. Mempertimbangkan resource di dalam hosting, yaitu seperti RAM, CPU, SSD Disk Space, dan lain sebagainya. Jika suatu saat website tiba-tiba error karena resource limit, maka jangan terkejut
  4. Keamanan. Pilihlah web hosting terbaik dengan fitur serta support security baik. Harus terdapat antivirus, backup berkala dan antimalware
  5. Memilih hosting yang jelas rinciannya. Pastikan anda sudah mengetahui apa saja spesifikasi hosting yang anda ingin beli.

Apakah Penting Menggunakan Layanan Web Hosting?

Sebetulnya, penting atau tidaknya penggunaan hosting tergantung dari kebutuhan anda, keahlian, serta platform pembuatan web. Misalnya anda membuat blog di WordPress.com, maka anda tak perlu membeli web hosting. Berbeda jika WordPress.org, anda dapat memilih hosting mandiri maupun layanan hosting.

Menggunakan layanan perusahaan web hosting adalah cara paling efektif dan juga murah. Sisi teknis website akan ditangani perusahaan web hosting terbaik Indonesia. Jadi, anda dapat lebih fokus di area lain contohnya optimasi konten situs. Jangan sampai salah memilih web hosting. Tidak semua jasa web hosting itu mahal, anda bisa menemukan jasa web hosting murah, lho. Jasa penyedia paket hosting murah bisa menjadi solusi anda yang ingin memiliki website.

Itulah pengertian dari web hosting, berbagai tipe web hosting, cara kerja, perbedaannya dengan nama domain, tips memilih dan pentingnya menggunakan hosting. Kini saatnya menentukan mana yang cocok untuk website anda dan jangan ragu untuk mendiskusikan apa yang anda butuhkan dengan jasa layanan web hosting pilihan anda.